Bisnis penjualan langsung QNET di Indonesia masih banyak dibicarakan. Namun sayangnya banyak informasi yang melenceng mengenai bisnis yang satu ini. Berita yang banyak beredar adalah QNET adalah money game dan scam bisnis yang merupakan investasi abal-abal. Faktanya QNET adalah salah satu bisnis yang legal dan sudah mendapatkan izin dari pemerintah. QNET tidak menyalahi peraturan yang berlaku di Indonesia, sistem bisnis di QNET adalah penjualan langsung dengan skema yang sesuai dengan perundang-undangan.
Perusahaan QNET tidak menggunakan skema ponzi yang memang jelas sudah dilarang di Indonesia. Pasal 105 UU Nomor 7 tahun 2014 mengenai perdagangan menjelaskan bahwa skema piramida dalam bisnis perdagangan di Indonesia dilarang. Undang-undang ini menjelaskan bahwa bisnis dengan memberikan komisi dengan cara merekrut anggota baru tanpa ada penjualan barang termasuk skema piramida. Lalu bagaimana skema bisnis QNET dan apa saja yang perlu dilakukan agar tidak tertipu dan melanggar peraturan pemerintah atau perusahaan? Di sini akan dijelaskan secara lengkap.
Skema Bisnis Penjualan Langsung QNET
Bisnis Direct Selling QNET tidak menggunakan skema ponzi atau skema piramida, inilah yang menjadikan bisnis ini berbeda dengan bisnis Direct Selling lainnya. Fokus dari QNET adalah Direct Selling atau penjualan langsung. Perlu Anda ketahui bisnis Direct Selling yang ilegal adalah yang fokus dengan perekrutan anggota tanpa adanya penjualan. Anda perlu mencurigai jika bisnis yang akan Anda ikuti hanya berfokus pada perekrutan saja.
Perlu Anda ketahui tentang bisnis QNET tidak hanya menekankan pada perekrutan anggota saja. Bonus komisi yang didapatkan dari QNET beragam, diantaranya yaitu:
- Keuntungan penjualan eceran
- Pembayaran pada saat awal
- Komisi langkah
- Komisi penjualan secara berulang
- Bonus pemeliharaan dari peringkat
Bonus komisi yang diberikan QNET kepada mitranya berdasarkan target penjualan yang dicapai. Keuntungan yang didapatkan dari jaringan murni berdasarkan penjualan produk. Dengan demikian komisi yang didapatkan oleh mitra dan agen berdasarkan usaha penjualan yang dilakukan. Hal ini tentunya membuat semua mitra mempunyai kesempatan yang sama untuk mendapatkan komisi dan mencapai kesuksesan. QNET juga sudah mendapatkan nomor registrasi dari APLI atau Asosiasi Perdagangan Langsung Indonesia. Nomor registrasi dari QNET adalah 8120004951797. Jadi apakah masih meragukan bisnis QNET ini?
Hal – Hal yang Membuat Bisnis Penjualan Langsung QNET Gagal
Perusahaan QNET di Indonesia lebih dikenal karena dicap sebagai perusahaan scam dan penipuan. Padahal jika dijalankan dengan benar sesuai aturan, bisnis ini sangat menjanjikan keuntungan.
Agar Anda berhasil dan tidak tertipu dalam menjalani bisnis penjualan langsung dari QNET, hindarilah beberapa hal berikut ini:
1. Mendaftarkan Lebih Dari 1 Akun Distributor dengan Sengaja
Mendaftar lebih dari 1 akun dengan satu nama atau satu kartu identitas merupakan pelanggaran yang dilakukan oleh member QNET. Hal ini tertuang dalam peraturan 3.05 yang diterbitkan oleh QNET. QNET melarang mitranya untuk mendaftarkan diri lebih dari satu akun. Peraturannya sudah jelas bahwa 1 orang mitra yang ikut bergabung hanya diperbolehkan mendaftarkan 1 akun. Walaupun mitra tersebut membeli lebih dari 1 produk, tetap saja akun yang dibuat hanya 1 saja.
Jika Anda melanggar peraturan ini maka akun kedua, ketiga, dan akun seterusnya milik Anda akan dihapus tanpa adanya pemberitahuan terlebih dahulu. Orang yang menyarankan Anda untuk mendaftarkan lebih dari 1 akun juga akan terkena dampaknya. Sponsor Anda juga akan mendapatkan hukuman sesuai dengan peraturan yang berlaku. Jadi pastikan Anda hanya membuat 1 akun saja. Jika ada yang menyarankan atau mengajak membuat banyak akun sekaligus sudah dipastikan itu adalah penipuan.
2. Menghina dan Mempublikasikan Hal yang Merugikan QNET
Sudah jelas jika Anda melakukan penghinaan atau melakukan publikasi yang merugikan QNET merupakan suatu pelanggaran. QNET tidak melarang mitranya untuk memberikan masukan ataupun kritik. Namun kata-kata yang digunakan juga harus dijaga.
Perselisihan antar mitra atau bahkan mitra dengan QNET mungkin saja terjadi. Penyelesaian perselisihan ini diharapkan bisa dilakukan dengan jalur yang sudah disediakan. Jika memang Anda merasa tertipu dengan bisnis dan produk QNET maka Anda bisa melaporkan situasi tersebut sesuai dengan jalurnya. QNET sudah membuat peraturan kewajiban perusahaan yang tertera dalam klausul 5.14 di P&P.
Para mitra QNET haruslah memahami apa isi dari semua klausul yang ada dalam perjanjian yang sudah disepakati. Jika memang ada pelanggaran yang dilakukan oleh QNET maka Anda berhak untuk melaporkannya sesuai dengan hukum yang berlaku.
3. Menipu dengan Cara Mengumpulkan Uang dengan Tujuan yang Tidak Disepakati
Banyak mitra yang ingin cepat mendapatkan keuntungan dengan jalur yang tidak sesuai. Salah satu caranya yaitu dengan mengumpulkan uang pendaftaran dan pembelian produk. Mitra yang ingin mendapatkan keuntungan besar biasanya tidak memberikan uang pendaftaran dan pembelian produk ke perusahaan. Tentu saja ini merupakan suatu pelanggaran hukum. Tindakan ini termasuk dalam tindakan penipuan dan pencurian.
Mitra dilarang keras untuk melakukan tindakan penipuan dan pencurian ini. Jika mitra melakukan pelanggaran maka mitra akan dijerat hukum penipuan dan pencurian yang berlaku. QNET sendiri sudah mengatur mengenai kebijakan dan prosedur kerja QNET dalam klausul 5.12 mengenai kepatuhan hukum. Semua kegiatan yang dilakukan mitra QNET haruslah patuh dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
QNET tidak menganjurkan mitranya untuk melakukan penipuan atau pencurian. Mitra hanya perlu melakukan promosi dan penjualan langsung sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang sudah ditetapkan oleh QNET.
4. Salah Merepresentasikan Produk dan Rencana Kompensasi dengan Tujuan Mendapatkan Penjualan
Yang membuat banyak orang gagal dalam bisnis QNET ini adalah salah dalam merepresentasikan produk dan bisnis yang harus dijalankan. Secara sederhana bisnis QNET ini adalah penjualan langsung. Para mitra tidak akan mendapatkan bonus komisi jika tidak bisa menjual produk dari QNET.
Semakin banyak Anda dan tim Anda menjual produk dari QNET maka akan semakin banyak pula komisi yang akan Anda dapatkan. Jika Anda tidak melakukan penjualan maka komisi tidak akan Anda dapatkan.
Sebagai mitra QNET Anda juga harus memahami produk secara detail. Anda juga harus paham bagaimana cara kerja dari bisnis QNET yang benar. Jika memang Anda belum memahami benar maka Anda bisa bertanya atau kembali belajar mengenai materi QNET. Presentasi produk dan model bisnis yang salah tentu termasuk dalam tindakan penipuan. Jika Anda melakukan presentasi yang salah maka Anda sudah banyak melanggar peraturan dari QNET.
5. Bergabung dengan Perusahaan Lain yang Sejenis
Fokus dari bisnis QNET adalah melakukan penjualan secara langsung dengan cara membangun tim. Membangun sebuah tim memang tidak mudah karena dibutuhkan konsentrasi. Oleh karena itu QNET tidak menganjurkan bergabung dengan banyak Direct Selling.
Bergabung dengan banyak bisnis penjualan langsung yang berbeda akan menimbulkan konflik. Anda juga menjadi kurang fokus untuk menjalankan bisnis ini. Karena hal inilah Anda sangat dilarang untuk bergabung dengan perusahaan sejenis QNET.
Tips Melakukan Penjualan Langsung QNET yang Benar
Selain menghindari hal yang sudah dijelaskan sebelumnya, Anda juga perlu menerapkan beberapa strategi khusus agar sukses dan tidak tertipu bisnis QNET ini. Berikut ini adalah strategi sukses bisnis QNET :
1. Membangun Hubungan Baik dengan Pelanggan
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membangun hubungan baik dengan pelanggan. Salah satu nilai filosofis yang dianut oleh QNET adalah In-Service atau pelayanan secara pribadi dan mendalam. QNET sangat menganjurkan mitranya untuk membangun hubungan yang baik dengan para konsumennya. Anda harus mampu memberikan pelayanan yang terbaik dan tidak mengecewakan konsumen. Perlu Anda ingat kunci utama sukses bisnis Direct Selling adalah komunikasi yang baik.
Membangun hubungan baik dengan konsumen atau calon mitra juga akan memberikan dampak yang sangat positif. Konsumen akan lebih mudah mengingat tentang jasa atau produk yang ditawarkan. Untuk membangun hubungan yang baik dengan pelanggan bisa dilakukan dengan banyak cara. Salah satunya adalah dengan membangun komunikasi yang aktif. Komunikasi yang aktif ini bisa Anda mulai dengan hal kecil seperti menyapa dan lainnya. Kesan positif akan Anda dapatkan dengan komunikasi secara aktif. Gunakan juga bahasa yang sopan dan tidak terkesan menggurui kepada pelanggan.
2. Melakukan Presentasi dengan Jelas dan Baik
Setelah membangun komunikasi dengan pelanggan maka langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah melakukan presentasi. Tujuan utama dari presentasi ini adalah mengenalkan produk QNET kepada pelanggan.
Produk Qnet Geometri adalah salah satu yang diunggulkan di Indonesia, Anda bisa memulainya dengan produk ini. Selain produk ini, Anda juga bisa mengenalkan produk QNET lainnya yang dibutuhkan oleh pelanggan. Agar pelanggan tertarik maka Anda perlu mengetahui terlebih dahulu kebutuhannya.
Untuk menarik minat pelanggan tentu Anda harus melakukan presentasi dengan baik. Presentasi dikatakan baik jika pelanggan antusias dan mengizinkan untuk mengenalkan produknya secara sukarela. Pelanggan akan antusias jika presentasi yang Anda lakukan adalah mengenai produk yang dibutuhkannya. Jadi Anda harus mengenali terlebih dahulu kebutuhan dari pelanggan.
Untuk mengenali kebutuhan pelanggan dilakukan dengan cara menjalin hubungan yang baik. Anda harus melakukan strategi yang pertama sebelum menginjak ke presentasi produk. Presentasi juga harus dilakukan dengan jelas dengan bahasa yang sopan agar pelanggan merasa nyaman. Pastikan pelanggan merasa nyaman dengan presentasi yang Anda lakukan. Closing akan Anda dapatkan dengan mudah jika Anda melakukan presentasi dengan baik dan produk yang ditawarkan juga sesuai dengan kebutuhan.
3. Melakukan Monitoring Terhadap Progres yang Dijalankan
Strategi terakhir yang perlu Anda lakukan agar sukses dalam mempromosikan produk QNET adalah melakukan monitoring. Tidak cukup hanya membangun komunikasi dan presentasi saja. Anda juga perlu memantau kemajuan dari kegiatan yang sudah dilakukan. Anda harus bisa melakukan evaluasi mandiri atas kinerja yang sudah dilakukan. Flashback kembali apa yang sudah Anda lakukan dan catat hal-hal yang menurut Anda masih belum maksimal.
Evaluasi dan monitoring yang Anda lakukan akan sangat berguna untuk kemajuan presentasi dan promosi Anda kedepannya. Tanpa adanya monitoring dan evaluasi Anda tidak akan mengetahui perkembangan prospek penjualan yang dilakukan. Bisnis penjualan langsung QNET sebenarnya sangat menjanjikan jika Anda menjalaninya sesuai dengan aturan yang berlaku. Kebanyakan penipuan yang terjadi atas nama QNET dilakukan oleh oknum tertentu.
Agar sukses dalam bisnis QNET Anda harus menerapkan strategi dan juga menghindari hal yang memang dilarang. Ketekunan dan kerja cerdas Anda di QNET akan membawa Anda ke dalam kesuksesan yang diinginkan.