Jangan takut memulai bisnis dari nol walaupun penuh resiko karena ini adalah alternatif terbaik untuk mewujudkan kebebasan finansial. Ini artinya keinginan dan kebutuhan Anda tidak akan terhambat lagi karena ketiadaan dana.
Memulai bisnis tidak hanya akan memberikan dampak yang luar biasa bagi Anda, tetapi juga orang terdekat. Rasanya tidak ada orang yang tidak bersedia memberikan hidup yang penuh kesejahteraan bagi orang-orang yang disayanginya.
Tips untuk Memulai Usaha Dari Nol Seperti Para Pebisnis Sukses
Apa keuntungan memulai bisnis dari nol? Bagi beberapa orang tentu ini bukan pilihan melainkan keharusan, misalnya karena sama sekali tidak mempunyai latar belakang usaha.
Merintis bisnis bukanlah hal yang mudah karena Anda memerlukan tekad yang kuat, keberanian yang besar, dan semangat yang tidak mudah padam.
Seiring dengan berjalannya bisnis, mentalitas Anda juga akan turut bertumbuh mencetak Anda menjadi pribadi yang tangguh, kuat, dan menjadi lebih baik. Anda dapat membuktikannya pada kisah para pebisnis sukses seperti Bob Sadino, Chairul Tanjung, sampai Susi Pudjiastuti, dan pendiri QNET Dato Sri Vijay Eswaran dan Joseph Bismark.
Perjalanan hidup telah menempa mereka menjadi tokoh-tokoh yang menginspirasi banyak orang.
Nah, untuk yang tertarik untuk merintis bisnis, namun tak dapat mengusir ketakutan akan kegagalan, Anda perlu membaca tips berikut.
Cara Memulai Bisnis dari Nol dengan Modal Kecil Efektif
1. Rintis Usaha Pada Bidang yang Anda Minati
Mencoba menjadikan hobi Anda sebagai sumber penghasilan bisa menjadi ide bisnis yang menarik. Passion bisa menjadi hal yang cukup penting dalam merintis suatu bisnis karena Anda mencintai bidang tersebut. Dengan begitu Anda akan mampu menikmati proses yang harus dijalani hingga mencapai titik kesuksesan.
Rasa cinta ini biasanya juga mampu menghalau rasa tidak percaya diri dan takut akan kegagalan. Aktivitas usaha yang dilakukan juga terasa lebih menyenangkan karena Anda sedang berkecimpung dengan hal yang diminati.
Ide usaha yang dapat dicoba, misalnya, memulai bisnis jual beli tanaman hias untuk pecinta berkebun. Alternatif lainnya adalah membuka jasa grooming untuk hewan peliharaan bagi pecinta hewan, dan sebagainya.
Jika Anda suka berbagi dengan teman tentang produk yang Anda sukai, suka bergaul atau Anda memiliki passion untuk membangun dan memimpin tim, bisnis direct selling atau penjualan langsung dapat Anda pertimbangkan.
2. Merancang Rencana Bisnis dan Menentukan Visi Misi Usaha
Setelah mendapat gambaran ide usaha, Anda bisa mulai merancang perencanaan usaha, termasuk misi dan visi. Pastikan semuanya tertulis secara jelas dan detail karena ini akan menjadi kunci kesuksesan bisnis Anda.
Setelah tujuan bisnis Anda jelas, selanjutnya Anda bisa mulai menentukan target market, metode pemasaran, dan poin-poin penting lain untuk mewujudkan tujuan tersebut.
Rencana bisnis akan membantu Anda memetakan aktivitas yang harus dilakukan dalam periode tertentu. Dengan demikian Anda akan terbantu untuk tetap fokus pada jalur dan tidak mudah terdistraksi perkara lain yang kurang penting.
Salah satu ilmu sukses dalam bisnis adalah mengetahui apa yang Anda lakukan, yaitu tujuan, peta perjalanan, dan metode yang digunakan.
Dalam bisnis penjualan langsung atau direct selling, banyak dari hal-hal tersebut di atas yang sudah dirancang oleh pemimpin tim Anda. Pada awalnya, Anda hanya perlu mengikuti dan belajar dari pemimpin Anda. Namun, jika sudah saatnya Anda membangun tim Anda sendiri, Anda harus mulai mempertimbangkan hal-hal di atas untuk tim Anda sendiri.
Menentukan Produk
Sebelum memulai bisnis tentu Anda harus tahu dahulu apa produk atau jasa yang akan ditawarkan kepada masyarakat. Harus disadari bahwa persaingan bisnis sangat ketat dan panas, sehingga Anda perlu memastikan bahwa produk yang ditawarkan mampu tampil mencolok.
Ini artinya unik, tidak mirip dengan produk lainnya, dan memiliki manfaat besar.
Melakukan riset pasar bisa menjadi salah satu metode untuk menentukan produk yang ingin dijual. Setelah mendapatkan ide langkah selanjutnya adalah uji coba pada kalangan terbatas seperti keluarga, kolega, atau komunitas.
Langkah uji coba ini bermanfaat untuk mendapatkan saran perbaikan, kritik, dan respon demi perbaikan produk ke depannya.
Dalam bisnis penjualan langsung atau direct selling QNET, ada banyak sekali produk dan layanan yang ditawarkan. Anda dapat mempelajari dan mencoba berbagai produk tersebut dan memilih produk apa saja yang akan menjadi focus dari bisnis direct selling Anda. Ada bagusnya jika Anda mengikuti arahan dari pemimpin tim Anda dan mempelajari segala sesuatu tentang produk tersebut secara mendalam agar Anda dapat memasarkannya dengan sukses.
3. Mempelajari Market Anda
Cara memulai usaha dari nol tanpa modal atau dengan modal terbatas adalah mempelajari kondisi pasar dahulu. Ini karena Anda hanya mempunyai satu peluang saja, dan sebaiknya ini tidak terbuang sia-sia karena salah perhitungan.
Beberapa informasi penting terkait kondisi pasar yang perlu Anda ketahui adalah, dinamika pasar, sepak terjang pesaing, dan karakteristik target konsumen. Selain itu Anda juga perlu mengetahui celah-celah yang bisa berguna dalam bisnis.
4. Mempersiapkan Modal
Tidak sedikit pengusaha sukses di dunia memulai usahanya dari nol dan buktinya mereka sanggup meraih keberhasilan. Artinya Anda tidak perlu kehilangan rasa percaya diri hanya karena tidak mempunyai modal. Saat ini kesempatan untuk memulai bisnis tanpa modal terbuka lebar bagi siapa pun.
Ini misalnya menjadi dropshipper atau memasarkan produk milik orang lain. Selain itu Anda juga dapat bergabung dengan perusahaan direct selling, misalnya QNET. Kelebihan bisnis pemasaran jaringan adalah telah mempunyai sistem yang terbangun kuat dan hanya perlu diduplikasi oleh membernya.
Artinya Anda tidak perlu melakukan trial and error atau uji coba berkali-kali sebagaimana merintis bisnis sendiri. Dengan menjadi anggota komunitas perusahaan penjualan langsung Anda justru berkesempatan untuk belajar bisnis dan mempraktekkannya dengan didampingi coach atau praktisi berpengalaman.
Modal yang perlu disiapkan untuk memulai bisnis demikian ini umumnya tidak terlalu besar, namun memerlukan tekad kuat untuk bertahan.
5. Memperluas Wawasan dengan Terus Belajar
Memang tidak mudah merintis usaha bagi Anda yang datang dari latar belakang pribadi atau keluarga yang bukan pengusaha. Satu-satunya cara memulai usaha baru bagi pemula dan syarat agar bisnis Anda sukses adalah dengan terus belajar.
Ada banyak hal yang perlu Anda ketahui dan dalami mulai dari strategi pemasaran, membangun network, dan sebagainya.
Inilah sebabnya Anda perlu terus meningkatkan pemahaman dalam bidang yang terbilang baru ini. Caranya adalah dengan mengikuti training atau workshop bisnis, mengikuti webinar, online course, dan sejenisnya.
Yang perlu diperhatikan di sini adalah Anda harus memastikan bahwa narasumber yang dipilih benar-benar praktisi berpengalaman.
Artinya coach bisnis yang bersangkutan tidak sekedar menjelaskan teori kepada peserta kelasnya, melainkan berdasarkan pengalaman membesarkan bisnisnya sendiri.
Yang tidak kalah penting Anda juga perlu memulai kebiasaan baru, yaitu rajin mencatat segala sesuatu yang berhubungan dengan bisnis Anda sedetail mungkin.
Ini misalnya product knowledge, aktivitas operasional, sampai kesulitan yang dihadapi. Manfaat catatan tersebut adalah sebagai pengingat sekaligus dapat dijadikan data untuk melakukan evaluasi.
Dokumentasi dari seluruh aktivitas bisnis Anda juga dapat dijadikan referensi saat hendak mengambil keputusan penting.
6. Berani Menghadapi Kegagalan
Gagal dan bangkit kembali adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan seorang wirausahawan. Jika Anda memang bertekad untuk menjadi pengusaha sukses jangan biarkan ketakutan akan kegagalan menghambat jalan Anda.
Para pebisnis sejati juga merupakan pribadi yang senang bereksperimen dalam perjalanan bisnisnya hingga sukses menemukan formulasi terbaik. Jadi jangan takut mencoba asalkan semuanya dilakukan dengan persiapan dan perencanaan yang matang.
Saat mencari cara memulai usaha tanpa modal tentu Anda mungkin merasa tertekan, namun yang perlu dilakukan adalah terus maju. Anda perlu memiliki mindset bahwa seluruh hambatan dan kesulitan adalah bagian dari merintis bisnis besar.
Inilah harga yang harus Anda bayar dan semakin mahal harganya, semakin besar hasil yang akan Anda raih nantinya.
7. Memulai Bisnis Anda
Jika seluruh rencana telah dirancang, dan persiapan Anda dirasa sudah cukup matang, sekarang waktunya memulai bisnis Anda. Eksekusi adalah faktor utama karena sebaik apapun ide dan persiapan yang dilakukan tidak akan ada artinya tanpa action.
Jika ada sesuatu yang tidak sesuai dengan harapan jangan terburu-buru mundur karena bisa jadi ini adalah ujian pertama Anda. Yang dapat dilakukan adalah beradaptasi dalam menghadapi dunia bisnis yang sangat dinamis.
Lama-kelamaan Anda akan mengetahui bagaimana cara memberikan respon yang sehat atas perubahan situasi dan merancang ulang strategi bisnis.
Dalam bisnis direct selling QNET, keuntungannya adalah, sangat mudah untuk memulai bisnis. Anda hanya perlu mendaftarkan diri Anda sebagai perwakilan independen (Independent Representative) QNET dan pada awalnya, Anda hanya perlu mengikuti petunjuk dari leader Anda. Relatif mudah dibandingkan dengan memulai bisnis konvensional lainnya.
8. Menangani Keuangan dengan Baik
Sejak awal Anda perlu mengetahui cara mengatur keuangan bisnis walaupun bisnis dimaksud baru dimulai. Walaupun nilai modal serta aktivitas produksi masih terbilang minim, namun Anda tetap wajib menanganinya dengan profesional.
Kebiasaan tersebut akan menghindarkan Anda dari berbagai masalah yang terkait keuangan di masa yang akan datang. Apalagi saat bisnis Anda mulai berkembang pesat. Pencatatan keuangan yang tertib juga akan memudahkan Anda menilai kondisi perusahaan dan mengembangkan bisnis.
Sebagai langkah awal paling tidak Anda perlu memisahkan antara keuangan perusahaan dan pribadi. Caranya adalah dengan menggunakan dua nomor rekening yang berbeda. Selain itu Anda juga wajib mencatat seluruh transaksi, pemasukan, dan pengeluaran.
Perkembangan teknologi yang semakin pesat memudahkan akan Anda dalam aktivitas ini. Anda dapat menggunakan software atau aplikasi pencatatan keuangan bisnis yang dapat diunduh dan digunakan dengan mudah.
9. Fokus pada Bisnis yang Sedang Anda Geluti
Sebagaimana fashion, trend bisnis juga dapat berubah dalam waktu sangat cepat. Jika Anda memutuskan untuk mengikuti arus, mungkin Anda berpeluang meraup keuntungan hanya dalam jangka pendek saja.
Ini artinya saat tren tersebut sudah usai bisnis Anda bisa ikut mandeg jika Anda tidak dapat menawarkan sesuatu yang unik.
Anda tentu masih ingat dengan bisnis batu akik, tanaman hias gelombang cinta, ikan louhan, es kepal Milo, dan sejenisnya. Tidak sedikit pebisnis yang gulung tikar saat tren tersebut sudah berakhir.
Jadi sebaiknya pilihlah model bisnis tanpa jangka waktu dan yang lebih penting lagi fokuslah pada bisnis yang digeluti sekarang. Sebelum beralih pada bidang lain pastikan bisnis tersebut sudah stabil dan kuat dalam berbagai segi.
Bisnis direct selling atau penjualan langsung sudah eksis ratusan tahun dan terbukti tidak hanya sebagai trend saja. Bisnis direct selling QNET pun sudah hadir selama lebih dari 22 tahun dan terbukti bukan sebagai bisnis jangka pendek.
Walaupun kedengarannya sepele namun tips ini dapat menjadi strategi memulai usaha yang penting.
Selain langkah-langkah berwirausaha dari nol sebagaimana yang telah diulas, sebenarnya masih banyak cara lain yang tidak kalah efektifnya untuk memulai bisnis. Hal yang tak kalah penting untuk membuat bisnis Anda sukses adalah tekad, cita-cita, dan motivasi yang kuat.
Tanpa itu semua Anda akan mudah putus asa dan berhenti di tengah jalan saat menghadapi tantangan.
Tidak hanya menerapkan panduan memulai bisnis dari nol di atas, jangan melupakan kekuatan doa. Segala hal yang terjadi dalam bisnis Anda adalah atas kehendak-Nya dan berdoa akan memberi Anda kekuatan untuk menghadapi proses tersebut dengan penuh optimisme.