Anda masih menggunakan pasta gigi atau pasta gigi dengan takaran sesuka hati? Kini saatnya menghentikan kebiasaan tersebut. Pasalnya, penggunaan pasta gigi sejatinya harus disesuaikan dengan usia.
Artinya, takaran untuk orang dewasa berbeda dengan takaran anak-anak. Aturan tersebut berlaku untuk semua produk pasta gigi, termasuk pasta gigi yang merupakan produk Qnet.
Kenapa Takaran Pasta Gigi Harus Pas?
Dari dulu hingga sekarang, orang-orang cenderung menggunakan takaran pasta gigi yang tidak sesuai aturan. Akan tetapi, belakangan ini ada seorang dokter gigi yang memaparkan takaran yang tepat.
Dokter gigi tersebut bernama Gao Jye Teh. Penjelasannya sempat viral di social media. Dia membagikan takaran yang pas untuk penggunaan pasta gigi yang seharusnya digunakan.
Alasan kenapa pasta gigi harus sesuai takaran agar tidak membahayakan. Pasalnya, pasta gigi tersebut menggunakan fluoride yang tidak boleh sembarangan digunakan begitu saja.
Terlalu banyak menggunakan pasta gigi dapat menyebabkan fluorosis pada gigi. Terutama untuk gigi yang masih berkembang, seperti gigi anak-anak.
Cara Mengatur Takaran Pasta Gigi
Untuk mengatur pasta gigi agar sesuai ternyata tergolong sangat mudah. Berikut kami sudah merangkum cara-caranya di bawah ini:
1. Takaran Pasta Gigi Untuk Orang Dewasa
Efek fluorida sebenarnya tidak terlalu mempengaruhi pada orang dewasa. Jadi pada dasarnya, Anda tidak perlu khawatir takarannya terlalu berlebihan.
Kendati demikian, Anda harus menakarnya sesuai dengan kebutuhan saja. Pasalnya, jika terlalu banyak, pasta gigi akan terbuang percuma.
Untuk orang dewasa, takaran yang pas adalah sebesar biji kacang polong. Jadi silahkan Anda perkirakan saja takarannya sesuai ukuran tersebut.
2. Takaran Pasta Gigi Untuk Anak-Anak
Agar si kecil tidak terkena dampak fluorosis pada gigi, pastikan Anda mengetahui takaran yang pas untuk mereka. Anak yang menderita dental fluorosis dapat menyebabkan giginya menjadi terlihat bercak-bercak putih.
Agar perkembangan gigi anak tidak terganggu, mulailah memberikan takaran pasta gigi setara satu butir beras.
Takaran satu butir beras tersebut cocok untuk anak-anak berusia 18 bulan. Namun, Anda bisa menambah takarannya seiring dengan bertambahnya usia si kecil.
Tips Memilih Pasta Gigi
Saat ini ada cukup banyak produk pasta gigi di pasaran. Salah satunya produk pasta gigi dari Bisnis Qnet. Namun, Anda tidak boleh salah pilih. Untuk memilih produk yang tepat, berikut kami jelaskan tipsnya:
1. Memperhatikan KandungannyaÂ
Sebelum membeli, cek informasi kandungan produk pasta gigi yang akan dipilih. Pastikan Anda hanya memilih produk yang memiliki kandungan fluoride. Pasalnya, kandungan tersebut memiliki banyak khasiat untuk kesehatan gigi.
Fluoride berfungsi untuk menjaga kualitas dan kesehatan gigi. Kandungan tersebut dapat mencegah gigi berlubang. Selain itu, juga dapat mencegah berbagai kondisi yang dapat merusak struktur gigi.
Fungsi lain dari fluoride juga mampu membunuh bakteri dan kuman jahat. Artinya, selain gigi menjadi bersih, juga terjaga kesehatan dan kekuatannya. Gigi akan terbebas dari plak yang dapat merusaknya.
2. Memperhatikan Takaran Kandungan Fluoride
Takaran fluoride pada pasta gigi tergolong berbeda-beda. Untuk anak-anak, maksimal kandungannya sebesar 550 ppm. Jadi pastikan Anda memilih produk pasta gigi khusus untuk anak-anak agar kandungannya tepat.
Sedangkan takaran fluoride untuk orang dewasa maksimal mencapai 1000 ppm. Silahkan cek informasinya pada kemasan. Biasanya produk pasta gigi sudah menyertakan informasi terkait kandungan tersebut.
3. Menyesuaikannya dengan Kebutuhan
Saat ini banyak produk pasta gigi yang ada di pasaran. Maka dari itu, penting untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan. Contohnya, jika Anda ingin memutihkan gigi, pilihlah produk khusus untuk memutihkan.
Contoh lainnya, jika Anda memiliki gigi sensitif, maka pilihlah pasta gigi dengan kandungan khusus untuk gigi sensitif. Dengan begitu, produk pasta gigi yang digunakan sesuai dengan kondisi gigi.
4. Menyesuaikannya dengan UsiaÂ
Sesuai penjelasan di atas, kandungan pasta gigi berbeda-beda sesuai dengan usia. Untuk kenyamanan dan keamanan, pastikan Anda memilih pasta gigi yang sesuai.
Jika di rumah Anda ada anak kecil, maka belilah dua jenis pasta gigi berbeda. Yang pertama untuk anak-anak dan satunya lagi untuk orang dewasa. Dengan begitu, penggunaannya menjadi optimal.
5. Mengecek Sertifikat Keamanan
Untuk brand-brand ternama seperti produk QNET Direct Selling, sertifikat keamanannya sudah tidak perlu diragukan.
Produk dari brand-brand terkemuka sudah mendapatkan sertifikat resmi. Di antaranya seperti Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan Lembaga Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI).
6. Memilih Jenis Pasta Gigi Tartar
Memilih jenis pasta gigi tartar adalah cara yang paling tepat untuk melindungi kesehatan gigi. Pasalnya, jenis pasta gigi ini memiliki banyak sekali kandungan-kandungan terbaik.
Adapun kandungan-kandungannya yaitu seperti pirofosfat, triclosan, dan seng nitrat. Semua kandungan tersebut dapat mencegah plak yang merusak gigi.
7. Memilih Produk yang Minim Deterjen
Setiap Anda menggunakan pasta gigi, maka biasanya akan keluar busa. Semakin banyak kandungan busanya, biasanya kandungan detergen pada produk tersebut juga banyak.
Sebaiknya Anda memilih produk dengan tingkat detergen yang minim. Pasalnya, pasta gigi yang memiliki banyak busa bukanlah pertanda bahwa produk tersebut bagus. Sederhananya, busa tidak menjamin bahwa produk tersebut berkualitas.
Cara Mengaplikasikan Pasta Gigi yang Benar
Selain menentukan takaran dan memilih pasta gigi, Anda juga harus tahu bagaimana cara tepat menggunakannya. Berikut kami sudah merangkum cara-caranya untuk Anda:
1. Menggunakan Pasta Gigi Sesuai Takaran
Di atas kami sudah menjelaskan takaran-takarannya. Baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. Silahkan sesuaikan dengan umur. Tujuannya agar penggunaannya tidak berdampak buruk pada anak-anak.
Informasi lebih jelas terkait takaran, sudah kami sudah kami rangkum di bawah ini:
- Anak-anak yang baru pertama kali tumbuh gigi hingga 3 tahun menggunakan pasta gigi sebanyak ukuran biji beras.
- Anak-anak yang sudah berusia 3 hingga 6 tahun, berikan mereka pasta gigi seukuran kacang polong.
- Untuk anak-anak yang sudah berusia 6 tahun ke atas bisa menggunakan takaran orang dewasa. Ukurannya yaitu sepanjang bulu sikat gigi.
2. Mengetahui Cara Menyikat Gigi yang Benar
Agar hasilnya optimal, alangkah baiknya Anda menyikat gigi sesuai dengan aturan. Ketahuilah bagaimana cara yang benar saat menyikatnya. Tujuannya agar kesehatan gigi lebih terjaga.
Sebenarnya tidak sulit untuk mengetahui trik menyikat gigi yang benar. Pertama-tama, silahkan Anda beli sikat gigi yang paling sempurna. Pasalnya, sikat menjadi faktor penting apakah gigi Anda disikat secara optimal atau tidak.
Selanjutnya ketahui cara memegang sikat yang benar. Idealnya sikat dipegang pada posisi 45 derajat. Memegang dengan cara tersebut dapat membuat posisi sikat berada tepat di antara gigi dan gusi.
Selanjutnya, gerakan sikat secara melingkar di area gigi dan gusi. Lanjutkan proses tersebut dari satu area ke area yang lain. Pastikan proses menyikat untuk masing-masing area sekitar 1 hingga 2 menit.
Jangan lupa juga untuk menyikat lidah. Tujuannya agar nafas menjadi lebih segar dan terbebas dari bakteri. Lakukan semua proses hingga selesai.
3. Jangan Menyikat Gigi Langsung Setelah Makan
Waktu ideal dalam menggosok gigi adalah 30 menit setelah makan. Menurut para ahli, kita seharusnya tidak boleh menyikat gigi langsung setelah makan.
Menyikatnya secara langsung setelah makan tidak bagus untuk kesehatan gigi dan mulut. Pasalnya, air liur akan mengandung kadar asam yang tinggi setelah makan.
Jika Anda langsung menyikatnya, maka lapisan enamel akan terkikis lebih dalam. Akibatnya tidak bagus untuk kekuatan dan kesehatan gigi.
Dengan menunggu hingga 30 menit, maka fungsi dari pasta gigi akan menjadi optimal. Dengan begitu, gigi Anda pun akan terjaga kesehatannya.
4. Berkumur Seperlunya Setelah Menyikat Gigi
Berkumur dapat mempengaruhi fungsi dari pasta gigi yang Anda gunakan. Jika terlalu sering berkumur setelah menggosok gigi, maka kandungan pasta gigi pada gigi akan menipis. Alhasil, efektifitas dari fluoride pun akan berkurang.
Terlalu banyak berkumur akan mengurangi fluoride pada gigi. Jadi ketika fluoride berkurang, maka fungsinya untuk mencegah gigi rusak pun akan berkurang.
5. Memilih Jenis Pasta Atau Gel?
Bimbang memilih antara jenis pasta dan gel? Tidak usah khawatir. Kedua jenis tersebut sama-sama bagus. Jadi Anda bisa memilih mana saja sesuai dengan kenyamanan masing-masing.
Kedua jenis pasta gigi tersebut masing-masing memiliki karakter dan rasa yang sama. Artinya, tidak akan mempengaruhi perasaan penggunanya. Begitu juga dengan kandungannya yang tersedia banyak jenisnya.
Manfaat Pasta Gigi
Banyak orang yang mengenal pasta gigi hanya untuk membersihkan saja. Namun faktanya, ada banyak manfaat lain di dalamnya. Berikut rangkumannya.
1. Membentuk Kembali Mineral Gigi
Kandungan asam pada mulut akan mengikis enamel pada gigi. Umumnya zat asam diproduksi oleh bakteri. Proses mengikisnya enamel ini dikenal dengan sebutan demineralisasi.
Kondisi gigi seperti ini rentan diserang oleh bakteri. Jika dibiarkan maka akan mengakibatkan gigi menjadi berlubang.
Untuk mencegahnya, gigi memerlukan fluoride pada pasta gigi. Kandungan tersebut dapat melambatkan proses hilangnya mineral dari enamel gigi. Selain itu, kandungan tersebut juga dapat membentuk kembali mineral pada gigi.
2. Mencegah Bakteri Berbahaya
Mulut kita menyimpan banyak sekali bakteri. Meski tidak semua bakteri tersebut berbahaya, namun ada sebagian yang dapat membuat gigi berlubang.
Lubang pada gigi umumnya terjadi akibat adanya infeksi yang disebabkan oleh bakteri berbahaya. Khususnya yaitu jenis bakteri yang memproduksi asam.
Pasta gigi dapat mencegah kerusakan gigi yang diakibatkan oleh bakteri. Pasalnya, kandungan fluoride yang ada pada pasta gigi tersebut dapat mencegah berkembangnya bakteri berbahaya pada mulut.
3. Nafas Menjadi Lebih Segar
Nafas yang segar merupakan salah satu kunci membangun kepercayaan diri. Pasta gigi adalah salah satu cara terbaik untuk mengembalikan kesegaran nafas Anda.
Nafas yang tidak segar diakibatkan oleh bakteri pada mulut. Bahkan, bau napas akan semakin tidak sedap jika bakteri pada mulut semakin menumpuk.
Menyikat gigi secara teratur akan mengembalikan kesegaran nafas Anda. Terutama jika menggunakan pasta gigi dari QNET. Pasalnya, manfaat produk QNET sudah terbukti secara medis.
4. Memutihkan Gigi
Beberapa produk pasta gigi memiliki kandungan yang dapat memutihkan gigi secara optimal. Cocok sekali untuk Anda yang memiliki warna gigi tidak terlalu putih.
Namun, Anda harus memilih produk yang tepat. Cek terlebih dahulu kandungan pasta gigi sebelum membelinya. Pastikan produk tersebut memiliki kandungan yang dapat memutihkan gigi Anda.
Kesimpulan
Pastikan Anda mengetahui takaran pasta gigi yang tepat. Khususnya untuk anak-anak. Tujuannya agar proses menyikat gigi menjadi optimal. Takaran yang tepat juga dapat mencegah kerusakan gigi pada anak-anak.
Demikian ulasan seputar takaran pasta gigi yang sesuai dengan usia. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda.
Baca Juga : 3 Manfaat Minum Air 1 Galon Sehari