Siapa saja yang sedang berjuang untuk menurunkan berat badan, rasanya semua lemak sama saja. Bahkan kerap kali Anda mendengar “aku ingin donor lemak” dari orang-orang bertubuh ekstra.
Padahal, manusia punya dua jenis lemak. Lemak yang Anda lihat sehari-hari dari tubuh Anda adalah lemak subcutaneous.
Di artikel ini, Anda akan menemukan berbagai informasi lengkap tentang lemak dan beberapa cara untuk menurunkannya. Selain itu, saya akan merekomendasikan beberapa produk QNET andalan untuk kesehatan dan menurunkan berat badan.
Lemak Kulit dan Lemak Organ
Lemak di bawah kulit, atau subcutaneous fat, adalah salah satu jenis lemak yang ada di tubuh manusia. Manusia memiliki dua macam leman: lemak visceral dan lemak subcutaneous.
Lemak visceral terletak di sekitar organ, sedangkan subcutaneous ada di bawah kulit. Bagian tubuh Anda yang mudah dicubit adalah bagian di mana lemak subcutaneous tinggal.
Konsentrasi lemak di bawah kulit yang tinggi biasanya dimiliki oleh orang-orang dengan lemak visceral yang tinggi. Secara umum, lemak ini bergantung pada keturunan dan pilihan gaya hidup, yang meliputi makan dan aktivitas fisik.
Penyebab Lemak di Bawah Kulit
Satu hal yang perlu Anda tahu, setiap orang secara natural terlahir dengan lemak di bawah kulit. Selain faktor keturunan, seseorang memiliki banyak lemak di bawah kulit karena:
- Terlalu banyak duduk;
- Konsumsi kalori lebih tinggi dari kebutuhan tubuh;
- Massa otot terlalu rendah;
- Kurang aktivitas aerobik;
- Diabetes dan insulin resisten.
Pada dasarnya, lemak subcutaneous tidaklah berbahaya, dan bahkan melindungi Anda dari berbagai penyakit serius.
Apabila target Anda adalah memiliki tubuh langsing, lemak di bawah kulit adalah bagian yang harus dibakar. Namun mengurangi persentase lemak visceral atau lemak organ akan menjaga tubuh dari berbagai penyakit serius.
Di mana, sih, letak lemak di bawah kulit?
Seperti namanya, lemak ini memang tumbuh di bawah lapisan kulit Anda. Lapisan paling atas disebut epidermis, tengahnya adalah dermis, dan lemak ini ada di lapisan setelahnya.
Meskipun lemak terdengar menyebalkan, setidaknya lemak di bawah kulit mengemban lima tugas mulia, yang meliputi:
- Menyimpan energi yang siap bakar;
- Melindungi tulang dan otot dari goncangan maupun benturan;
- Penghubung antara saraf dan pembuluh darah yang ada di kulit dan otot;
- Menginsulasi tubuh dan mengatur suhu secara berkelanjutan;
- Menyambungkan dermis ke otot dan tulang dengan bantuan jaringan spesial.
Apakah Lemak di Bawah Kulit Berbahaya?
Meskipun sering dianggap sebagai biang keladi obesitas dan lain sebagainya, lemak di bawah kulit memiliki peran penting dalam melindungi tubuh manusia. Namun seperti hal lainnya, ketika jumlahnya sudah banyak dan melebihi batas wajar, masalah kesehatan mengintai Anda.
Riset menunjukkan bahwa ketika lemak di bawah kulit meningkat, ada potensi lemak organ untuk meningkat juga. Lemak organ adalah yang paling berbahaya. Pada akhirnya, akan sulit memusnahkan baik lemak subcutaneous maupun visceral.
Kenapa lemak sulit hilang?
Strategi yang Keliru
Lemak seringkali menjadi kambing hitam belly fat dan masalah berat badan lainnya. Hal ini membuat banyak orang melakukan olahraga khusus dengan menarget lemak di perut saja. Padahal strategi ini kurang efektif daripada membakar lemak secara keseluruhan.
Namun setiap orang memiliki metabolisme berbeda. Apabila Anda berniat membakar lemak, minum suplemen dari QNET akan menjadi pendamping olahraga yang optimal.
Resisten Insulin
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa lemak organ berkaitan erat dengan kondisi resisten insulin. Hal ini menyebabkan sulitnya menghilangkan lemak organ dan lemak di bawah kulit.
Peradangan
Lemak organ memproduksi sitokin yang mengakibatkan peradangan dan pembengkakan di dalam tubuh. Peradangan ini merupakan respon yang berkaitan dengan berat badan yang meningkat, yang mana juga meningkatkan lemak di bawah kulit.
Tahukah Anda jika membakar lemak organ juga membakar lemak di bawah kulit? Maka dari itu, lebih baik Anda menarget lemak visceral dulu.
Apakah Lemak di Bawah Kulit Berbahaya?
Meskipun lemak di bawah kulit sangat penting untuk tubuh, keberadaannya bisa membahayakan apabila tubuh Anda menyimpan terlalu banyak lemak. Beberapa risiko penyakit akibat lemak subcutaneous yang tinggi meliputi:
- Masalah ginjal
- Hati yang berlemak
- Sleep apnea
- Beberapa jenis kanker
- Diabetes tipe 2
- Hipertensi
- Stroke dan serangan jantung
Apa-apa yang berlebihan memang tidak baik, ya.
Apakah Kadar Lemak Anda Baik-baik Saja?
Anda dan saya setuju bahwa apa-apa yang berlebihan berdampak buruk. Lalu, apakah kadar lemak di tubuh Anda masuk kategori baik?
Jika Anda membayar personal trainer untuk body sculpting atau body profiling, pelatih akan menimbang berat badan Anda secara berkala. Mereka memiliki timbangan khusus yang menunjukkan persentase lemak, baik itu lemak organ maupun lemak di bawah kulit.
Selain itu, apabila Anda khawatir akan potensi obesitas, jangan ragu untuk cek BMI. Meskipun BMI memiliki banyak keterbatasan, tidak ada salahnya untuk mengeceknya. Anda hanya perlu menuliskan rasio berat badan dan tinggi badan.
Selain itu, Anda bisa mengukur lingkar pinggang Anda.
Penelitian menunjukkan bahwa pria dengan lingkar pinggang di atas 100 cm dan wanita di atas 90 cm memiliki kecenderungan mengidap penyakit yang berkaitan dengan obesitas.
Lalu, apa tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah ini?
Strategi Melenyapkan Lemak Tubuh
Banyak orang yang memilih jalan pintas untuk hasil yang cepat. Operasi dan sedot lemak termasuk cara instan yang paling aman, meskipun mahal. Saya menyebut cara tersebut aman karena ada dokter yang tersertifikasi mengawasi jalannya prosedur.
Namun, Anda pasti juga tidak asing dengan pil dan krim perontok lemak yang sering mampir di media sosial Anda. Menjanjikan hasil luar biasa tanpa usaha, produk-produk tersebut tergolong berbahaya.
Penjualnya bisa saja menunjukkan izin dari lembaga terkait, namun saya tidak menganjurkan cara ini.
Cara yang paling ampuh adalah dengan membentuk kebiasaan sehat. Dalam menjalani kebiasaan sehat, Anda akan mengatur pola makan dan apa saja yang masuk ke mulut. Selain itu, olahraga secara terukur dan teratur.
Konsumsi suplemen berkualitas dan terpercaya juga membantu membakar lemak dengan optimal, seperti beberapa produk dari bisnis QNET.
Ada beberapa trategi untuk melenyapkan lemak tubuh, yaitu
Diet
Diet atau mengatur pola makan adalah cara paling simpel yang bisa Anda lakukan. Prinsipnya, kalori yang masuk ke tubuh harus kurang dari kebutuhan harian kalori Anda.
Kenapa? Karena Anda memiliki tabungan lemak yang siap bakar juga.
Menu makan diet Anda sebaiknya mengandung protein sehat, rendah garam dan gula, tinggi serat, dan kaya warna.
Olahraga
Olahraga dan diet adalah satu paket lengkap. Melakukan salah satunya saja masih memungkinkan Anda untuk berhasil menurunkan kadar lemak tubuh, namun perlu waktu yang sangat lama.
Lemak di bawah kulit adalah sumber energi yang siap bakar. Jika pembakaran tidak terjadi, lemak akan menumpuk dan terlihat bergelambir.
Aerobik adalah salah satu olahraga yang membakar kalori dengan optimal dan sehat untuk jantung. Olahraga jenis ini termasuk berenang, bersepeda, lari, jalan cepat, dan lain sebagainya. Selama jantung berdebar lebih cepat, Anda melakukan hal yang benar.
HIIT atau High Intensity interval training adalah aerobik satu level lebih menantang. Tutorial tersedia di internet, namun jangan memaksakan diri. Lakukanlah semampu tubuh Anda.
Strength training yang berkaitan dengan angkat beban juga jenis olahraga yang bagus. Meskipun tidak membakar lemak secara langsung, angkat beban membangun massa otot. Massa otot yang meningkat juga memperbaiki sistem metabolisme.
Tidak heran jika orang berotot masih membakar kalori ketika mereka tidak berolahraga.
Konsumsi Suplemen
Suplemen, sekali lagi, adalah tambahan. Pola makan dan gaya hidup Anda lah yang utama. QNET punya beberapa produk yang dapat membantu mengoptimalkan pembakaran lemak. Manfaat produk QNET terasa sejak pertama pemakaian.
Suplemen QNET untuk Membakar Lemak
Ada beberapa suplemen QNET yang berfungsi untuk membakar lemak dalam tubuh
Belite
Suplemen bernama Belite ini hadir dalam tiga varian, yang ketiganya menawarkan manfaat yang berbeda untuk tubuh. Mengkonsumsi ketiganya membantu memperbaiki sistem pencernaan dan melancarkan metabolisme.
Yang pertama adalah Belite 01, terbuat dari campuran teh hijau dan bunga krisan serta daun kaffir lime. Khasiat utamanya adalah menjaga mood sehingga tekanan darah tetap stabil. Selain itu, Belite 01 menormalkan metabolisme.
Belite 02 adalah suplemen yang menyelamatkan Anda setelah makan terlalu banyak. Mengandung yeast peptide dan mangga afrika, suplemen satu ini mendorong pembakaran lemak yang lebih optimal.
Belite 03 merupakan minuman untuk malam hari, sebelum tidur. Mengandung peppermint dan daun senna serta kayu manis, minuman ini memperbaiki sistem pencernaan. Racun pun terbilas tuntas dengan Belite 03.
Qafe
Apabila Anda penikmat kopi, Qafe adalah pilihan yang tepat. Meskipun bukan sepenuhnya suplemen, Qafe membantu menurunkan berat badan juga, lho.
Sudah teruji klinis, bahan-bahan untuk meramu Qafe merontokkan lemak berlebih di dalam tubuh. Selain itu, kopi membuat metabolisme lebih lancar.
Adopsi Gaya Hidup Sehat
Apapun yang terjadi pada tubuh kita sebagian besar adalah akibat dari gaya hidup yang kita pilih. Penting untuk mengadopsi dan menerapkan gaya hidup sehat. Selain makanan dan olahraga rutin, apalagi yang termasuk gaya hidup sehat?
Memperhatikan kesehatan mental. Meskipun sering abai, kesehatan mental krusial untuk orang-orang yang berusaha menurunkan berat badan.
Stres berlebih, misalnya, memicu tubuh untuk memproduksi hormon kortisol secara terus-menerus. Kortisol tidak berbahaya dalam jumlah kecil, namun dapat menghambat proses menurunkan berat badan ketika produksinya melebihi batas dan terus menerus.
Maka dari itu, kondisikan pikiran Anda agar stres tidak berlarut-larut.
Hormon kortisol pun cukup berbahaya untuk mereka yang mengkonsumsi gula-gulaan. Di sisi lain, orang cenderung banyak makan, terutama yang manis-manis, ketika stres.
Tanpa stres, banyak urusan hidup yang teratasi, teman-teman.
Selain itu, jangan lupa untuk rutin konsumsi suplemen dari QNET. Anda tidak mungkin mendapatkannya di toko-toko terdekat karena metode QNET direct selling. Namun Anda bisa bergabung sebagai partner QNET untuk merasakan manfaatnya.
QNET tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, namun juga sumber pundi-pundi sampingan jika Anda menghendaki. Stres hilang, hidup pun tenang.
Lemak di Bawah Kulit dan Kesehatan
Hanya fokus pada lemak di bawah kulit ketika olahraga dan diet sebenarnya sangat tidak sehat.
Obesitas memang membuat semua orang ketakutan, terutama dengan apa yang mereka lihat di pantulan cermin. Padahal, penyebab utama obesitas bisa jadi tidak terlihat, invisible.
Sebuah penelitian di tahun 2015 menunjukkan bahwa orang dengan kadar lemak organ yang tinggi (yang tidak kelihatan dari luar), akan meregang nyawa ketika kadar lemak di bawah kulitnya sangat rendah.
Hal tersebut membuktikan bahwa lemak yang tidak terlihat tersebut, dalam kasus dan kondisi tertentu, memiliki potensi kematian lebih tinggi.
Apakah Lemak di Bawah Kulit Baik atau Buruk?
Jawabannya tergantung. Jaga kesehatan Anda dan pilih gaya hidup yang sehat. Apa-apa yang berlebihan seringkali merugikan, teman-teman.